Rabu, 27 November 2019

FUNGSI DAN ARRAY C++


Modul Fungsi
Program diskon dengan Fungsi
Source Code :
#include <iostream.h>
float h;
void pertama(){
      float a=(h*1);
      cout<<"Anda tidak mendapat diskon !"<<endl;
      cout<<"Total pembelian : "<<a<<endl;
}
void kedua(){
      float b=(h*0.1);
      float tot1=(h-b);
      cout<<"Anda mendapat diskon 10% "<<endl;
      cout<<"Diskon : "<<b<<endl;
      cout<<"Total pembelian : "<<tot1<<endl;
}
void ketiga(){
      float c=(h*0.2);
      float tot2=(h-c);
      cout<<"Anda mendapat diskon 20% "<<endl;
      cout<<"Diskon : "<<c<<endl;
      cout<<"Total pembelian : "<<tot2<<endl;
}
int main(){
      cout<<"Masukkan harga pembelian : ";
      cin>>h;
      cout<<endl;
      if(h<=50000){
            pertama();
      }
      else if(h>50000&&h<=100000){
            kedua();
      }
      else if(h>100000){
            ketiga();
      }
}

Penjelasan Program :
Program ini dibuat untuk menghitung diskon dengan memasukkan harga pembelian. Kemudian program akan menghitung nilai diskon dan menampilkan harga setelah diskon. Program diskon ini berlaku dengan kondisi sebagai berikut :
1.      Harga kurang dari 50.000 tidak mendapat diskon
2.      Harga antara 50.000 sampai 100.000 mendapat diskon sebesar 10%
3.      Harga diatas 100.000 mendapat diskon sebesar 20%
Menggunakan header iostream.h agar dapat menggunakan perintah cin, cout, dan endl. Menggunakan tipe data float yang memungkinkan untuk menyimpan nilai dalam memori bersifat bilangan pecahan atau real, maupun eksponensial. Program ini menggunakan fungsi void pertama(), kedua(), dan ketiga() yang nantinya akan dipanggil menyesuaikan kondisi yang telah ditentukan. Untuk fungsi pertama() digunakan ketika inputan kurang dari 50.000 maka tidak ada diskon, selanjutnya untuk fungsi kedua() digunakan ketika inputan yang dimasukkan antara 50.000 sampai 100.000 maka aka nada potongan sebesar 10 persen, dan untuk pemanggilan fungsi ketiga() yaitu ketika kondisi memenuhi dengan input lebuh dari 100.000 maka akan ada diskon sebesar 20 persen.







Modul Array
Membuat Belah Ketupat
Source Code :
#include <iostream.h>
int main()
 {
      int b[100];
      int a,i,j;
      cout<<" Masukkan Angka = ";
      cin>>b[100];
     
      a=b[100];
      for(int i=1;i<=a;i++){
            for(j=1;j<=a-i;j++)
            cout<<" ";
            for(j=1;j<=i;j++)
            cout<<"* ";
            cout<<endl;
      }
      a=b[100]-1;
      for(int i=1;i<=a;i++){
            for(j=1;j<i;j++)
            cout<<" ";
            for(j=1;j<=a-i+1;j++)
            cout<<" *";
            cout<<endl;
      }
Penjelasan Program :
Program ini dibuat untuk menampilkan belah ketupat dengan output berupa “*” dengan menggunakan perulangan for. Pertama menginputkan angka yang akan menjadi tinggi dari sebuah segitiga. Perulangan baris segitiga akan sesuai dengan kolom maksimum dan juga sesuai dengan angka yang di inputkan. Misalkan ketika menginputkan angka 7 maka akan menghasilkan output dengan tinggi 7 baris dan baris terpanjang memiliki “*” sebanyak 7 juga. Dengan rumus dibawah ini :
for(int i=1;i<=a;i++)
      {
            for(j=1;j<=a-i;j++)
            cout<<" ";
            for(j=1;j<=i;j++)
            cout<<"* ";
            cout<<endl;
      }
Kemudian statement diatas akan melakukan perulangan dengan bentuk yang terbalik dengan rumus dibawah :
for(int i=1;i<=a;i++)
      {
            for(j=1;j<i;j++)
            cout<<" ";
            for(j=1;j<=a-i+1;j++)
            cout<<" *";
            cout<<endl;
      }                
                                                          



Tidak ada komentar:

Posting Komentar